Rabu, 05 Juni 2019

SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN


BAB. I
SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN

Kompetensi Dasar :
3.6              Mengidentifikasi sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme dan komposisi utama penyusun sel
4.6              Membuat model struktur sel tumbuhan/hewan

Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6.1        Menjelaskan tentang penyusun tubuh organisme
3.6.2        Menyebutkan bagian-bagian sel
3.6.3        Membedakan sel hewan dan sel tumbuhan
3.6.4        Menjelaskan tentang jaringan pada makhluk hidup
3.6.5        Menjelaskan organ pada makhluk hidup
3.6.6        Membedakan antara jaringan, organ dan sistem organ
3.6.7        Menjelaskan sistem organ
3.6.8        Menjelaskan konsep organisme
3.6.9        Menyebutkan 3 contoh sistem organ yang menyusun organisme
4.6.1        Melakukan pengamatan dari hasil pembedahan hewan
4.6.2        Melakukan pengamatan sel dengan menggunakan mikroskop
4.6.3        Menggunakan model sel
4.6.4        Melakukan pengamatan jaringan pada makhluk hidup dengan menggunakan mikroskop

Tujuan Pembelajaran
1.         Peserta didik dapat tentang penyusun tubuh organisme
2.         Peserta didik dapat menyebutkan bagian bagian sel
3.         Peserta didik dapat membedakan sel hewan dan sel tumbuhan
4.         Peserta didik dapat Menjelaskan tentang jaringan pada makhluk hidup
5.         Peserta didik dapat menjelaskan organ pada makhluk hidup
6.         Peserta didik dapat membedakan antara jaringan, organ dan sistem organ
7.         Peserta didik dapat menjelaskan sistem organ
8.         Peserta didik dapat menjelaskan konsep organisme
9.           Peserta didik dapat menyebutkan 3 contoh sistem organ yang menyusun organisme
10.       Peserta didik dapat melakukan pengamatan dari hasil pembedahan hewan
11.       Peserta didik dapat melakukan pengamatan sel dengan menggunakan mikroskop
12.       Peserta didik dapat menggunakan model sel
13.       Peserta didik dapat melakukan pengamatan jaringan pada makhluk hidup dengan menggunakan mikroskop

Uraian materi  - ulasan teori – sajian contoh

SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN

Tingkat Organisasi Kehidupan










Tingkat Organisasi Kehidupan - Tubuh makhluk hidup terdiri atas berbagai macam organ. Masing-masing organ terdiri atas bagian-bagian yang lebih kecil lagi. Bagian terkecil dari suatu makhluk hidup disebut sel yang merupakantingkat organisasi kehidupan yang pertama. Sel tubuh makhluk hidup yang bentuk dan fungsinya sama mengelompok membentuk suatu jaringan. Berbagai jaringan menjadi satu membentuk organ (alat tubuh).
Selanjutnya beberapa jenis organ saling berhubungan dan menjalankan fungsi tertentu membentuk sistem organ. Akhirnya seluruh sistem organ bergabung membentuk suatu organisme berupa manusia, hewan, atau tumbuhan. 


Tingkat organisasi kehidupan pada makhluk hidup yang kompleks dapat diikhtisarkan sebagai berikut:

Sel sebagai tingkat organisasi kehidupan pertama

Sel adalah tingkat organisasi kehidupan yang pertama berupa satuan fungsi dan struktur terkecil dari suatu makhluk hidup. Tubuh hewan, tumbuhan, maupun tubuh manusia tersusun atas sel. Mata kita tidak dapat mengamati dengan jelas benda-benda yang besarnya kurang dari 100 mikron (1 mikron = 0,001 milimeter), sedangkan ukuran sel berkisar 5 – 15 mikron. Akan tetapi, ada sel yang berukuran cukup besar, misalnya sel telur unggas dan sel telur reptil. Sel telur unggas dan reptil adalah kuning telurnya, berukuran besar karena mengandung cadangan makanan.
Setelah ditemukan mikroskop elektron, bagian-bagian sel tidak dapat diamati dengan mikroskop biasa dapat terlihat dengan jelas. Sel-sel sebagai tingkat organisasi kehidupan pertama membentuk tubuh makhluk hidup bermacam-macam bentuk dan ukurannya. Sel hewan dan sel tumbuhan memiliki perbedaan-perbedaan dan persamaan. Pada dasanya, baik pada sel hewan  maupun sel tumbuhan memiliki tiga bagian utama, yaitu membran sel, sitoplasma, dan inti sel.

Jaringan sebagai tingkat organisasi kehidupan

Jaringan adalah tingkat organisasi kehidupan berupa sekelompok sel yang bentuk dan fungsinya sama.

1. Jaringan pada Hewan 
Jaringan pada hewan, antara lain:
a. Jaringan otot
Jaringan otot tersusun atas sel-sel otot yang berupa serabut-serabut otot.

b. Jaringan Saraf 
Jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf (neuron). Jaringan saraf bertugas menerima rangsang baik dari dalam tubuh maupun dari luar tubuh. Selanjutnya, mengolah informasi atau rangsangan itu agar dapat memberi tanggapan yang tepat.

c. Jaringan Penyokong
Jaringan penyokong disebut juga jaringan penunjang atau jaringan penguat. Termasuk dalam jaringan ini adalah jaringan tulang rawan, jaringan tulang keras, dan jaringan ikat.

d. Jaringan Tulang Rawan
Jaringan tulang rawan (kartilago) berbentuk bundar, terdapat pada rangka awal perkembangan makhluk hidup. Dengan bertambahnya umur , tulang rawan berubah menjadi tulang keras. Pada beberapa bagian tubuh kita ada tulang yang tetap berupa tulang rawan, misalnya tulang telinga, tulang cuping hidung, dan ujung-ujung tulang pada persendian. Tulang keras fungsinya memberi bentuk tubuh, tempat melekatnya otot, dan melindungi bagian tubuh yang lunak. - tingkat organisasi kehidupan.

e. Jaringan ikat
Jaringan ikat berfungsi mengikat bagian-bagian tubuh. Sebagai contoh, jaringan ikat menghubungkan otot dengan tulang, dan menghubungkan antarra tulang yang satu dengan tulang yang lain.

f. Jaringan Darah
Jaringan darah berfungsi mengangkut oksigen dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh, menjaga suhu tubuh, dan mengangkut sisa pembakaran dari sel-sel tubuh. Jaringan darah terdiri atas plasma darah dan sel-sel darah. Sel darah dapat dibedakan menjadi sel darah merah, sel darah putih, dan keping-keping darah.

g. Jaringan Epitel
Jaringan epitel terdiri atas sel-sel yang saling berhubungan, namun di antara sel tersebut tidak ada bahan seratnya. Jaringan epitel melapisi berbagai rongga dan membentuk kulit pembungkus tubuh.

2. Jaringan pada Tumbuhan
Macam-macam jaringan yang terdapat pada tumbuhan, antara lain:
a. Jaringan Meristem 
Jaringan meristem tersusun atas sel-sel yang kecil dan berdinding tipis tanpa rongga sel. Fungsi jaringan meristem merupakan titik tumbuh tanaman pada akar dan batang. Pada tumbuhan dikotil, kambium juga merupakan jaringan meristem.

b. Jaringan Epidermis
Jaringan epidermis adalah jaringan yang menutupi organ-organ pada tumbuhan, misalnya akar, batang, dan daun. Jaringan epidermis tersusun atas sel-sel yang berbentuk pipih dengan permukaan atas dan permukaan bawah sejajar, sedangkan sisinya dapat tersusun tidak beraturan. Fungsi jaringan epidermis melindungi sel-sel yang ada di bawahnya, karena itu disebut juga jaringan pelindung (protektif).

c. Jaringan Pengangkut
Jaringan pengangkut pada tumbuhan terdiri atas pembuluh kayu (xilem) dan pembuluh tapis (floem). Pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dan mineral (unsur hara) dari akar ke daun. Pembuluh kayu terletak pada bagian kayu. Sel-sel yang menyusun jaringan ini terdiri atas beberapa tipe sel, diantaranya berbentuk pembuluh dan trakeid. 

Organ



Beberapa macam jaringan bekerja sama membentuk suatu alat tubuh yang melakukan pekerjaan tertentu. Alat tubuh makhluk hidup disebut organ sebagai tingkat organisasi kehidupan stelah jaringan. Pada tubuh manusia dan hewan menyusui terdapat beberapa organ, antara lain jantung, paru-paru, mata, telinga, dan ginjal. Jantung dan paru-paru tersusun atas jaringan otot dan jaringan saraf. Jantung berfungsi memompa darah dan paru-paru berfungsi sebagai alat pernapasan.
Mata tersusun atas beberapa jaringan, antara lain jaringan otot, jaringan saraf, dan jaringan ikat. Telinga tersusun atas beberapa jaringan, antara lain jaringan tulang rawan, tulang keras, jaringan saraf, dan jaringan epitel. Tumbuhan berbunga memiliki beberapa organ, yaitu akar, daun, batang, dan bunga. Masing-masing organ terdiri atas bermacam-macam jaringan.
Akar berfungsi menyerap air dan mineral dari tanah, menegakkan batang, dan dapat juga sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Jaringan yang menyusun akar, antara lain epidermis, parenkim, dan jaringan pengangkut. Jaringan epidermis pada akar yang masih muda berdinding tipis sehingga mudah dilalui air. Epidermis akar terdapat bulu-bulu akar yang fungsinya memperluas bidang penyerapan akar. Jaringan parenkim pada akar merupakan penghubung antara jaringan epidermis dan jaringan pengangkut. Fungsi jaringan parenkim sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. - tingkat organisasi kehidupan.
Jaringan-jaringan yang menyusun batang, antara lain jaringan epidermis, jaringan parenkim, pembuluh kayu, dan pembuluh tapis. Pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari tanah ke daun. Pembuluh tapis berfungsi mengangkat zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan. Daun tersusun atas beberapa jaringan, antara lain jaringan epidermis daun, jaringan tiang (palisade), jaringan bunga karang, dan jaringan pengangkut.
Jaringan epidermis daun terletak pada permukaan bawah dan permukaan atas. Epidermis atas tersusun oleh lapisan lilin (kutikula). Epidermis bawah, ada beberapa sel yang berubah menjadi mulut daun (stomata). Bunga merupakan organ reproduksi, berfungsi sebagai alat perkembangbiakan secara generatif. Berdasarkan kelengkapan bagian-bagiannya, bunga dapat dibedakan menjadi bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. Bunga lengkap terdiri atas tangkai, kelopak, dasar bunga, benangsari, dan putik. Apabila salah satu kelengkapan bagian bunga tidak dimiliki, disebut bunga tidak lengkap.

Sistem Organ


Sistem organ adalah tingkat organisasi kehidupan berupa kumpulan dari berbagai organ dan menjalankan tugas tertentu disebut sistem organ. Yang termasuk sistem organ yaitu sistem integumen/kulit, sistem pencernaan, sistem respirasi/pernafasan, sistem kerangka, dan sistem reproduksi.

Organisme sebagai  tingkat organisasi kehidupan terakhir

Dalam biologi dan ekologi, organisme (dalam bahasa Yunani organon yang berarti alat) adalah tingkat organisasi kehidupan yang terakhir berupa kumpulan molekul-molekul yang saling mempengaruhi sedemikian sehingga berfungsi secara stabil dan memiliki sifat hidup. Istilah organisme kompleks mengacu pada organisme yang memiliki lebih dari satu sel.
Ciri-ciri yang umum didapati pada banyak organisme adalah sebagai berikut:
  • Memerlukan makanan 
  • Bernafas 
  • Bergerak 
  • Tumbuh 
  • Berkembang biak 
  • Peka terhadap rangsang
Namun demikian, ciri-ciri tersebut tidaklah universal. Mikroorganisme seperti misalnya bakteri tidaklah bernafas, namun menggunakan jalur kimiawi lain. Banyak organisme (tingkat organisasi kehidupan terakhir) yang tidak mampu bergerak secara independen dan banyak organisme tidak dapat berkembang biak, walaupun spesiesnya mampu.

Soal Penilaian Harian
 I. Pilihlah salah satu option jawaban yang kalian anggap paling benar!
1.    Dibawah ini, pernyataan yang benar mengenai sel adalah ….
A.  sel adalah makhluk hidup
B.  sel tidak dimiliki tumbuhan
C.  sel merupakan bagian terkecil dari makhluk hidup maupun tak hidup
D.  sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup

2.    Urutan tingkatan organisasi kehidupan dibawah ini yang benaradalah ….
A.  sel – jaringan – organ – sistem organ – organisme
B.  organisme – sel – jaringan – sistem organ – organ
C.  organ – sistem organ – organisme – sel jaringan
D.  jaringan – sel – organ – sistem organ – organisme

3.    Ilmuan yang menemukan istilah sel karena menemukan ruang-ruang kosong pada sayatan 
       gabus Quercus suber adalah . . . .
A.  Schleiden
B.  Max Schultze
C.  Robert Hooke
D.  Hugo Von Mohl

4.    Cermatilah organisme-organisme berikut!
1)   Paramecium
2)   Amoeba
3)   Hydra
4)   Euglena
5)   Spirogya
Organisme uniseluler ditunjukan oleh nomor . . . .
A.  1), 2), dan 3)
B.  1), 2), dan 4)
C.  2), 3), dan 4)
D.  2), 3), dan 5)

5.    Bagian sel yang dimiliki oleh sel tumbuhan dan sel hewan adalah . . . .
A.  plastida
B.  kloroplas
C.  membran sel
D.  dinding sel

6.    Jaringan yang berfungsi sebagai pelindung jaringan yang ada dibawahnya dari kerusakan
        mekanis dan kekeringan adalah . . . .
A.  jaringan meristem
B.  jaringan epidermis
C.  jaringan penguat
D.  jaringan parenkim

7.    Jaringan dalam tumbuhan yang berfungsi sebagai jaringan penguat atau penyokong, yaitu .
A.  xilem dan floem
B.  kolenkim dan parenkim
C.  epidermis dan parenkim
D.  kolenkim dan sklerenkim

8.    Jaringan yang sel-selnya melapisi permukaan tubuh atau rongga dalam tubuh hewan adalah A.  jaringan epitel
B.  jaringan embrional
C.  jaringan otot
D.  jaringan saraf

9.    Jaringan yang berfungsi untuk mengedarkan oksigen dan zat makanan pada hewan adalah . . . .
A.  jaringan otot
B.  jaringan ikat
C.  jaringan darah
D.  jaringan epitelium

10.   Kumpulan berbagai macam jaringan yang melakukan satu tugas atau lebih secara bersama-sama disebut . . . .
A.  organ
B.  sistem jaringan
C.  sistem organ
D.  organisme

11. Organ yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh adalah . . . .
A.  paru-paru
B.  hati
C.  ginjal
D.  jantung

12.  Organel sel yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya oksidasi sel adalah . . . .
A.  lisosom
B.  mitokondria
C.  badan golgi
D.  retikulum endoplasma

13. Dibawah ini yang bukan merupakan organ ekskresi adalah . . . .
A.  paru-paru
B.  kulit
C.  jantung
D.  hati

14.  Organ berikut yang menyusun sistem gerak pada manusia yaitu . . . .
A.  tulang dan otak
B.  otak dan sumsum tulang belakang
C.  otot dan sumsum tulang belakang
D.  otot dan tulang

15.   Dibawah ini yang bukan merupakan organ penyusun sistem hormon pada manusia adalah . . . .
A.  pankreas
B.  lambung
C.  hipofisis
D.  kelenjar tiroid

16.   Kajian biologi tentang struktur dan fungsi ginjal dipelajari pada tingkatan . . . .
A.  sel
B.  jaringan
C.  organ
D.  individu

17.   Organ-organ tubuh yang berfungsi sebagai alat indra yaitu . . . .
A.  hidung, telinga, kulit, lidah dan jantung
B.  hidung, telinga, mata, jantung dan lidah
C.  hidung, telinga, paru-paru, mata dan kulit
D.  hidung, telinga, kulit, mata dan lidah

18.   Sel darah merah berfungsi untuk . . . .
A.  proses pembekuan darah
B.  mengeluarkan CO2 dari dalam tubuh
C.  mengangkut oksigen keseluruh tubuh
D.  melawan kuman penyakit yang masuk kedalam tubuh

19.  Jaringan pada hewan yang berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan adalah . . . .
A.  jaringan lemak
B.  jaringan darah
C.  jaringan embrional
D.  jaringan tulang

20. Organ tubuh manusia yang berfungsi sebagai penawar racun yang masuk kedalam tubuh bersama-sama makanan adalah . . . .
A.   hati
B.   paru-paru
C.   kulit
D. ginjal
           
21. Gangguan yang terjadi pada hati akan mempengaruhi . . . .
A.  sistem pernapasan
B.  sistem pencernaan
C.  sistem koordinasi
D.  sistem reproduksi

22.Jaringan yang berdinding tipis dan selalu membelah adalah . . . .
A.  jaringan epidermis
B.  jaringan parenkim
C.  jaringan penguat
D.  jaringan meristem

23. Dibawah ini yang bukan merupakan jaringan pengikat/penyokong adalah . . . .
A.  jaringan tulang
B.  jaringan darah
C.  jaringan otot
D.  jaringan lemak

24.  Tempat berlangsungnya proses fotosintesis pada tumbuhan adalah . . . .
A.  akar
B.  batang
C.  daun
D.  bunga

25.   Jaringan yang menyusun organ mata pada manusia adalah . . . .
A.  jaringan otot, jaringan ikat, dan jaringan saraf
B.  jaringan otot, jaringan epitel, dan jaringan embrional 
C.  jaringan saraf, jaringan embrional dan jaringan epitel
D.  jaringan saraf, jaringan ikat dan jaringan epitel

II. URAIAN
1. Sebutkan 3 organel sel beserta fungsinya masing-masing !
2. Berikan 5 contoh jaringan yang terdapat pada tumbuhan !
3. Sebutkan organ-organ yang menyusun sistem respirasi pada manusia !
4. Daun merupakan salah satu organ pada tumbuhan. Jelaskan mengapa daun disebut sebagai
    organ !
5. Sebutkan sistem organ yang terdapat pada tumbuhan dan hewan ! (masing-masing 3 sistem
    organ) !



1 komentar:

  1. Casino, Hotel & Lodging Locations | Mapyro
    Find your favorite 화성 출장마사지 Casino and Hotel in 거제 출장샵 Hanover, VA. Check reviews, 전라남도 출장안마 photos & cheap rates for 천안 출장안마 Casino, Hotel & Lodging in 남양주 출장마사지 Hanover.

    BalasHapus

Bunyi

Rancangan Tindakan untuk Aksi Nyata Modul 1.4

  Rancangan Tindakan untuk Aksi Nyata Modul 1.4 Penerapan Budaya Positif dalam menumbuhkan karakter gotong-royong dan cinta lingkungan den...